Kamis, 20 September 2012

Hilangnya Permainan Anak-anak Tradisional

menjamurnya permainan di dunia maya, memberi dampak yang positif sekaligus negatif bagi anak-anak indonesia. dampak positif dari permainan berteknologi digital ialah merangsang pola pikir si anak untuk lebih cepat tanggap dalam perubahan situasi. namun permainan berteknologi digital sepertinya memiliki dampak negatif yang dapat menghilangkan karekteristik indonesia.
pada era 1990 an saat itu saya berusia sekitar 8 tahun, masih terekam jelas bagaimana permainan uber-hem, sumput bata, benteng, engklek, bahkan bermain enggrang sampai bermain layangan di lapangan. pada era itu belum ada permainan online. permainan digital yang terkenal hanyalah nintendo ataupun sega. praktis anak-anak pada era itu menyukai permainan anak-anak tradisional.
sisi baik dari permainan anak-anak tradisional adalah terbiasanya si anak untuk berkerja sama dan bersosialisasi dengan lingkungan sekitar. selain itu permainan terdisional memiliki sisi budaya indonesia yang harus kita lestarikan. setidaknya permainan semacam itu harus tetap lestari di era anak-anak masa kini.
entah apakah yang akan terjadi dengan permainan anak-anak tradisional, mungkin pada tahun 2020 permainan-permaina tersebut akan hilang. dan hilanglah salah satu ciri khas bangsa indonesia………

Tidak ada komentar:

Posting Komentar